UNS Aktif Ikut Forum PRB
Rabu, 20/01/2010 11:00 WIB – Joglosemar
SOLO—Guna meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Lembaga Penelitian Pengembangan Masyarakat (LPPM) Universitas Sebelas Maret (UNS) mengadakan workshop penanggulangan bencana alam se-Jawa Tengah, Selasa (19/1). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Auditorium UNS.
“Workshop kali ini sekaligus untuk membentuk forum pengurangan resiko bencana (PRB) khusus wilayah Jawa Tengah. Forum ini dibentuk karena saat ini secara kondisi geografis, Jawa Tengah memiliki tingkat kerentanan 90 persen terhadap bencana yang disebabkan oleh faktor geologis dan ekologis,” ungkap Ketua PRB Jawa Tengah, Drs Sarjoko Lelono kepada Joglosemar di sela-sela acara.
Sardjoko menambahkan, dengan adanya forum PRB ini, penangganan bencana diharapkan bisa dilakukan sedini mungkin. Sehingga, tidak perlu menunggu bantuan pemerintah dulu untuk bertindak. Forum ini akan melibatkan masyarakat secara aktif.
Terpisah, Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Ir Sugeng Triutomo mengungkapkan, BNPB mulai tahun 2005 – 2015 berkomitmen untuk memastikan bahwa pengurangan PRB merupakan sebuah prioritas nasional dan lokal. BNPB juga berkomitmen memantau resiko-resiko bencana, menggunakan inovasi dan pendidikan untuk membangun sebuah budaya keselamatan terhadap bencana.
“Kami juga memiliki komitmen untuk memperkuat kesiapsiagaan terhadap bencana alam. Tapi, semua komitmen tersebut hanya akan terwujud dan berjalan dengan lancar jika tercipta satu jalinan kerja sama yang baik dari berbagai pihak, baik pemerintahan, LSM lingkungan hidup, institusi pendidikan dan masyarakat secara umum,” katanya.