Pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2020 Pusat Studi Bencana melakukan rapat evaluasi kegiatan tahun 2020 dan rencana program kerja Pusat Studi Bencana tahun 2021. Rapat dipimpin oleh Kepala Pusat Studi Bencana LPPM UNS, Prof. Dr. Chatarina Muryani, M.Si. Rapat diawali dengan pemaparan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pusat Studi Bencana LPPM UNS selama tahun 2020 sebagai berikut: Sosialisasi Penanggulangan Bencana Kab. Karanganyar bekerjasama dengan BPBD Kab. Karanganyar, Kunjungan ke BPBD Kab. Purworejo, Webinar Nasional “KKN Kebencanaan Pandemi COVID-19”, Diskusi Online Seri, Diskusi Online Seri, Diskusi Online Seri 3, Diskusi Online Seri 4, Webinar Nasional Call for Paper “Perspektif Problematik Manajemen Bencana di Indonesia”, Kerjasama dan Pelatihan Manajemen Kebencanaan dengan Pertamina RU II Sungai Pakning, Diskusi Online Seri 5, Penelitian Kelurahan Tangguh COVID-19, Narasumber PKKMB UNS Tahun 2020, Narasumber Webinar “Potensi Bencana Lahan Basah” di Universitas Lambung Mangkurat, Diskusi Online Seri 6, Pelatihan Fasilitator DESTANA di Kabupaten Karanganyar, KKN Tematik Kebencanaan di Kecamatan Ngargoyoso, Webinar Nasional “Peran Perguruan Tinggi dalam Pengurangan Risiko Bencana di Indonesia”, Aksi Tanggap Merapi dengan Bapak Wakil Rektor 3 UNS, Narasumber Webinar UNS Siaga Bencana yang diselenggarakan oleh Bakorlak UNS, Kerjasama dengan BINTARI Foundation tentang Penyusunan RAD API Inklusif di Kabupaten Pekalongan dengan jangka waktu 3 bulan sampai dengan bulan Maret 2021.
Dalam rapat, Peer Group Pusat Studi Bencana LPPM bersama-sama menyepakati rencana kegiatan Pusat Studi Bencana LPPM UNS tahun 2021 meliputi, meningkatkan jumlah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, meningkatkan P index PSB, menyelenggarakan Diskusi Online minimal 6 kali, menyelenggarakan webinar 2 kali, salah satunya call for paper, dan meningkatkan jumlah kerjasaman. Terkait dengan pelaksanaan seminar, Pak Sorja Koesuma, S.Si., M.Si mengusulkan untuk menyelenggarakan seminar internasional. Upaya peningkatan kegiatan internal maupun eksternal perlu dilakukan secara optimal agar potensi dan keahlian Peer Group Pusat Studi Bencana LPPM UNS daat tersalurkan melalui kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi khalayak luas.
